You are here: Home

Sinergisitas Mapala dan Arung Jeram Membersihkan Sungai Cisadane

Published in Daerah
Written by  17 January 2022

Bogor, media-sindo.com -

Dalam mewujudkan aksi nyata, Mapala Djuanda, Mapala Nusantara dan Paguyuban Arung Jeram Cisadane mengadakan bersih-bersih Sungai Cisadane yang bertajuk, "Sungai ku Bersih Alam ku Lestari", Senin, 17/01/2022.

Karena keindahan nya yang exsotis, maka tidak heran Sungai ini di manfaatkan dan dijadikan tempat wisata. Di Sungai ini berdiri berapa Provider Arung Jeram yang menawarkan jasa wisata pengarungan di Sungai Cisadane ini. Dengan berdiri nya beberapa Provider, maka di bentuklah Paguyuban Arung Jeram Cisadane agar mudah mengkoordinir dan berkoordinasi.

Acun Sunardi, Ketua Paguyuban Arung Jeram Cisadane menerangkan bahwa Paguyuban Arung Jeram Cisadane bersinergi dengan Mapala Djuanda dan Mapala Nusantara dalam melaksanakan kegiatan bersih-bersih Sungai Cisadane ini.

"Kami bersinergi dengan Mapala Djuanda dan Mapala Nusantara dalam melaksanakan kegiatan ini," terangnya.

"Hal ini kami laksanakan agar Sungai Cisadane tetap bersih dan tidak ada sampah, agar para wisatawan benar-benar merasa fresh dan bahagia sepulang Arung Jeram di Cisadane", tambahnya sambil tersenyum.

Ayah Tiga (3) Anak ini pun mengatakan bahwa kegiatan serupa akan di laksanakan setiap bulan dan akan melibatkan Pemerintah dan Masyarakat setempat.

"Insyaallah bulan depan kami akan mengadakan kegiatan serupa, dan kami akan bekerjasama dengan Pemerintah, Mapala Djuanda, dan Masyarakat setempat," pungkasnya.

Di tempat yang sama, Iyan Gabel selaku Ketua Panitia menuturkan bahwa kegiatan bersih-bersih Sungai Cisadane ini di ikuti hampir kurang lebih 50 orang.

"Kurang lebih 50 orang anggota yang terjun dalam kegiatan ini", terangnya.

"Saya harap kegiatan serupa kedepannya bisa bekerjasama dengan semua element, agar Sungai Cisadane tetap bersih dan tertata," tambahnya dengan penuh pengharapan.

"Karena hal ini bukan hanya untuk kami saja sebagai Provider Arung Jeram, melainkan untuk semuanya." Pungkasnya.
Jurnalis: Ade Maryadi