Media-sindo.com-Indramayu
Seperti setiap tahunnya, pada HUT RI Ke-79 kali ini, MPR RI menggelar Sidang Paripurna, dimana salah satu acaranya adalah penyampaian Pidato Kenegaraan dari Presiden.
Seperti setiap tahunnya pula, kali ini pada Jum’at (16/8/2024), seluruh lembaga perwakilan rakyat di berbagai daerah juga menggelar Sidang Paripurna untuk mendengarkan pidato tersebut. Begitu juga di Indramayu.
Bertempat di Ruang Sidang Utama DPRD Indramayu, para Pimpinan DPRD, para Anggota DPRD, serta unsur Forkopimda dan instansi terkait khidmat mendengarkan agenda sidang tersebut.
Salah satu agenda sidang itu adalah mendengarkan Pidato Kenegaraan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, yang disiarkan secara langsung dari Ruang Sidang Utama DPR RI, Senayan, Jakarta.
Dalam pidatonya, Presiden Jokowi menyampaikan bahwa selama 10 tahun dirinya memimpin, pembangunan di Indonesia telah dilaksanakan di berbagai bidang.
“Sampai saat ini kita telah membangun 366 ribu kilometer jalan desa, 1,9 juta meter jembatan desa, 2.700 kilometer jalan tol baru, 6.000 kilometer jalan nasional, 50 pelabuhan dan bandara baru, serta 438 bendungan baru, dan 1,1 juta hektare jaringan irigasi baru,” ungkap Jokowi.
Jokowi menambahkan, pertumbuhan ekonomi di Indonesia terjaga di kisaran 5 persen. Bahkan di Indonesia Timur seperti Papua dan Maluku, bahkan pertumbuhan itu mencapai hingga 20 persen.
Berbagai pertumbuhan yang disampaikan Jokowi tersebut disimak dengan khidmat oleh hadirin yang berada di ruang sidang DPRD Indramayu.
Sementara itu, Ketua DPRD Indramayu, Sayefudin, dalam keterangannya kepada awak media menyebut bahwa kemerdekaan yang dirasakan saat ini bukanlah warisan yang kita abaikan begitu saja.
“Ini merupakan amanah dari para pahlawan yang mengorbankan jiwa dan raganya untuk negeri ini,” ungkap Syaefudin.
Oleh karena itu, lanjutnya, tanggung jawab kita bukan hanya untuk menikmati kemerdekaan tetapi juga untuk mengisinya dengan karya-karya yang nyata.
Syaefudin juga mengajak semua pihak untuk terus mengorbankan semangat juang, menguatkan persatuan, dan memperkokoh gotong royong.
“Mari bersama-sama menjaga nilai-nilai Pancasila, mempererat tali persaudaraan, serta membangun Indonesia khususnya Indramayu yang lebih maju, adil, dan makmur,” tutup Syaefudin.*Ismail